Tuesday, 31 March 2020

31 Maret 2020, Tuesday




Berita Terakurat Dari Medis.


Cara Pencegahan Virus Corona (Covid-19)

Virus ini ber-karakter takut pada Cahaya Matahari Yang Panas. Dia hanya bisa bertahan Hidup 3 Menit.

Virus ini Begitu kena Detergen Langsung Mati.

Virus ini juga takut dg Ultraviolet dari Matahari.

Indonesia adalah Negara Panas. Cahaya Matahari Melimpah, Ultraviolet Yang Tertinggi di Dunia.


Jadi Sebelum Masuk ke Rumah, berjemur dulu 5 Menit di luar.





31 Maret 2020, Tuesday




Diary ku yang di tanggal 28 Maret 2020, Sabtu.





Monday, 30 March 2020

30 Maret 2020, Monday




Mau Camping di sekitar kawasan Pulau Air Sena, Pulau 7.

Menghindari Epidemik Covid-19.





Saturday, 28 March 2020

28 Maret 2020, Saturday




Gubernur mu melarang kalian buat Hubungan Intim. Intim Sex maksud ku.

ha...ha.. ada orang oon... melelet....

Surat Semacam Ini Pun ditandatangan.

Tapi tak apa. Yang penting itu Halal dan se-Iman.









Friday, 27 March 2020

27 Maret 2020, Friday




Diary ku yang di tanggal 26 Maret 2020, Thursday.








Tuesday, 24 March 2020

24 Maret 2020, Tuesday




Bacaan ku hari ini langsung lewat display elektronik.





Perhatian Dunia Fokus ke Tiongkok dan Amerika Serikat



Oleh Gou Haodong

COVID-19 menyebar bagaikan kebakaran hutan pada musim kemarau. Jumlah kasus positif virus COVID-19 tumbuh secara eksponensial.

Setiap negara sedang berjuang melawan wabah ini dan beberapa di antaranya sedang melakukan “perang” yang sangat sengit terhadap wabah ini. Ekonomi global mungkin akan menghadapi tantangan paling berat sejak Depresi Besar pada 1930-an.
Masyarakat seluruh dunia khawatir. Pada saat yang sama, media sosial penuh dengan ungkapan atau pernyataan yang bernada sindiran, serangan, makian, dan bahkan kebencian.
Pernyataan-pernyataan tersebut menyebar dan menjadi semakin keras, tak terkecuali di Amerika Serikat dan Tiongkok, yang merupakan dua negara ekonomi raksasa dunia. Tentu saja hal itu sangat mengkhawatirkan masyarakat dunia.
Sementara itu, ada satu suara lain yang selalu menggema, yang saya sebut sebagai suara diam. Suara ini datang dari dalam benak masyarakat seluruh dunia yang menyerukan kerja sama Tiongkok dan Amerika Serikat.
Sebagai seorang diplomat Tiongkok, setengah dari kehidupan saya, saya telah mengabdi untuk bidang diplomasi negara Tiongkok. Selama ini, saya telah ditugaskan di luar Tiongkok selama lebih dari 20 tahun dan akan pensiun beberapa saat lagi.
Saya mempunyai ratusan alasan untuk mengungkapkan keoptimisan saya. Pemahaman saya terhadap misi diplomasi adalah perdamaian dan kerjasama. Ini adalah hal yang harus dipelajari dan diingat oleh para diplomat Tiongkok segera saat mereka mulai bertugas.
Saya percaya kebanyakan diplomat di dunia ini juga setuju. Bagi yang memahami diplomasi Tiongkok mungkin sering melihat kata kunci “komunitas senasib sepenanggungan untuk seluruh umat manusia”. Masyarakat Tiongkok percaya bahwa “Hanya dunia yang baik, Tiongkok baru bisa baik” (tulisan presiden Xi Jinping di Wall Street Journal, 22 September 2015).
Meskipun 1,4 miliar warga Tiongkok baru mengendalikan penyebaran wabah COVID-19, namun perang ini tidak akan ada kemenangan total jika negara-negara lain masih terkena wabah ini. Terlepas dari optimisme saya, saya masih ingin memperingatkan dengan tegas bahwa: Jika virus bermutasi menjadi benih kebencian dan ketidakharmonisan, maka virus pada akhirnya akan mengalahkan manusia! Dunia menantikan kedua negara tersebut kembali menjalin kerja sama, menyatukan kepercayaan dunia dalam memerangi wabah COVID-19, mendukung negara-negara lain untuk mengatasi wabah COVID-19, dan mengendalikan semakin memburuknya perekonomi secara global.
Kesulitan dapat mengungkap karakter sejati seseorang atau sebuah bangsa. Dalam menghadapi tantangan yang ekstrem ini, saya masih sangat percaya pada rasionalitas dua bangsa luar biasa, Tiongkok dan Amerika Serikat, yaitu kebijaksanaan politik kedua negara, kecerdasan pimpinan kedua negara, dan keinginan masyarakat dunia akan perdamaian dan kebahagiaan.
Tiongkok dan Amerika Serikat tentunya akan dapat bergandengan tangan dan bekerja sama dengan masyarakat internasional, termasuk 260 juta lebih rakyat Indonesia, untuk menggerakkan kapal kemanusiaan ini melalui gelombang raksasa di depan kita dan menuju keamanan, kesehatan, perdamaian dan kemakmuran. Dengan demikian, COVID-19 pada akhirnya akan dikalahkan. Sejarah akan bersyukur dan bangga mencatat kemenangan ini dan upaya-upaya generasi dunia saat ini.
Daripada masa-masa sebelumnya, saat ini memerlukan persatuan lebih kuat!
Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh.
Konsul Jenderal Republik Rakyat Tiongkok di Denpasar

Sunday, 22 March 2020

22 Maret 2020, Sunday




Woow.... luar bisa Bule ini.

Ada kesempatan mau seperti dia.




https://m.youtube.com/watch?v=s43nrENAtOg

Thursday, 19 March 2020

19 Maret 2020, Thursday




Horreeee..... Negara China sudah temukan Vaksin Covid-19.

Covid-19 Berhasil dikalah oleh Negara China. 1 lagi keberhasilan Negara Sosialis menaklukkan musuh manusia.




https://analisadaily.com/berita/baca/2020/03/18/1003384/china-sudah-temukan-vaksin-covid-19/

Tuesday, 10 March 2020

Kejadian di tanggal 9 Maret 2020.

Saya pergi ke pasar beli buah Kesamak. Tapi tak ada kata penjual Belum Musim Buah Kesemek.

Akhirnya pulang.

Monday, 9 March 2020

9 Maret 2020, Monday




Kejadian di sekarang ini di tengah malam pada pukul 2:20 am wib, yaitu :


Kepengin makan Buah Kesemak dan Ingin ke Balige...








Friday, 6 March 2020

6 Maret 2020, Friday




Bacaan ku hari ini di pustaka daerah.

Akan saya duduk disini walaupun di lantai-lantai baca buku ini.

Hampir 1 minggu saya tidak membaca. Terasa tidak seperti manusia.
























Bacaan ku yang ke-2 Berjudul Soe Hok Gie.

Baca berdiri bersandar rak buku di mana buku ini ditaruh.

























Tuesday, 3 March 2020

3 Maret 2020, Tuesday




1 pekan lalu dunia masing-masing curiga dengan Indonesia kenapa tidak kena Covid-19.

Lalu ada seseorang berkata, "ADA TENTARA ALLAH S.A.W" yang lagi jaga Indonesia.

Tapi sekarang nyatanya. Presiden RI mengumumkan sudah ada Corona/ Covid-19 di Indonesia dan ada orang yang meninggal.

Itu artinya : TENTARA ALLAH S.A.W SUDAH KEOK...


He... he.... he.....


https://www.cnbcindonesia.com/news/20200302131903-4-141710/corona-masuk-ri-pengunjung-mal-dilarang-fungsikan-lift