Pembangunan Diri.
Bacaan ku hari ini.
10 Cara Merawat Tanaman Hias di Pot
Bagaimana cara
merawat tanaman hias agar tumbuh subur? Adanya tanaman hias di pekarangan rumah
mampu membuat suasananya terlihat lebih indah dan alami. Tidak peduli walaupun
tanaman tersebut hanya tumbuh di salah satu sudut rumah saja, tetapi manfaatnya
bisa dirasakan oleh seluruh penghuni rumah. Di antaranya dapat menyegarkan
pikiran, menyejukkan hati, menenangkan mata, serta merelaksasi diri.
Supaya tanaman-tanaman hias yang
terdapat di pekarangan rumah Anda dapat tumbuh subur, tentu saja Anda perlu
senantiasa merawatnya secara rutin. Faktanya, bentuk perawatan tersebut wajib
disesuaikan dengan karakteristik masing-masing tanaman. Ada tanaman yang sangat
menyukai air, namun tidak sedikit pula tanaman hias yang justru akan mati bila
mendapatkan air yang berlebihan.
Nah, biar semua tanaman peliharaan Anda bisa tumbuh dengan
subur, silakan coba kiat-kiat sebagai berikut!
1.
Penyiraman
Setiap pot selalu mempunyai lubang di bagian bawahnya.
Fungsi lubang tersebut adalah sebagai saluran air keluar sehingga media tanam
pun tidak tergenangi air. Pada saat Anda akan menyiram tanaman, usahakan supaya
air yang Anda berikan sudah mencukupi kebutuhan tanaman. Tandanya ialah air
tersebut sudah keluar dari lubang pot.
2.
Kelembaban
Kebanyakan tanaman hias membutuhkan tingkat kelembaban yang
cukup. Untuk melihat apakah kelembaban udara sudah cukup atau belum, Anda bisa
memeriksa kondisi tanaman tersebut. Jika ditemukan bagian daun yang mengering
atau terdapat bintik-bintik berwarna cokelat, Anda harus menambahkan tingkat
kelembaban udaranya.
3.
Pencahayaan
Tidak semua tumbuhan bisa bertahan hidup di ruangan yang
memiliki pencahayaan minim. Beberapa tumbuhan tersebut akan tumbuh dengan baik
di lingkungan yang terbuka untuk dapat melangsungkan proses fotosintesis. Jika
Anda ingin menaruh tanaman di dalam rumah, usahakan Anda mengeluarkannya
sebentar ketika pagi hari.
4.
Kesuburan
Selain
cahaya, udara, dan kelembaban, tanaman juga memerlukan bahan organik sebagai
makanannya. Pastikan Anda memberikan pupuk
organik secara
berkala, minimal setiap 3 bulan sekali. Bila dibutuhkan, Anda juga perlu
mengganti media tanam tersebut agar senantiasa memiliki tingkat keasaman yang
normal.
5.
Kebersihan
Semua makhluk hidup akan hidup sehat apabila kondisi
fisiknya bersih. Begitu pula dengan tanaman. Tumbuh-tumbuhan yang selalu bersih
bakal terhindar dari serangan hama dan penyakit. Penampilan tanaman pun akan
terlihat lebih indah. Anda bisa membersihkan setiap helai daun tanaman hias
tadi menggunakan air.
6.
Hama
Tanaman hias tidak terlepas dari gangguan
hama. Usahakan letakkan tanaman di tempat yang aman. Lakukan tindakan
pengendalian secara alami terlebih dahulu dengan membuang hama-hama seperti
ulat, kumbang, semut, atau rayap yang dijumpai di sekitar tanaman.
7.
Pot
Perhatikan kesesuaian antara ukuran pot dengan tanaman.
Ganti pot tersebut secara berkala sesuai ukuran dan umur tanaman. Dengan
menggunakan pot yang tepat, maka pertumbuhan tanaman pun dapat berlangsung
sempurna karena kebutuhan air dan nutrisinya tercukupi dengan baik.
8.
Pemangkasan
Pemangkasan bertujuan untuk merapikan struktur tanaman
sekaligus meremajakannya. Tanaman yang dipangkas secara teratur terbukti
mempunyai pertumbuhan yang lebih baik. Pemangkasan dilakukan pada bagian-bagian
tanaman yang mati, kering, berpenyakit, atau pun rusak.
9.
Pupuk
Disarankan untuk menggunakan pupuk organik sebagai sumber
nutrisi tanaman miliki Anda. Cobalah menggunakan kotoran ayam yang telah matang
atau sampah dari dedaunan. Berikan pupuk alami ini paling tidak setiap 3 bulan
sekali.
10.
Pengaturan
Agar tampilan tanaman-tanaman kepunyaan Anda tampak semakin
indah, cobalah mengatur posisinya sedemikian rupa. Letakkan tanaman yang pendek
di posisi paling depan diikuti oleh tanaman-tanaman yang ukurannya lebih
tinggi. Bila perlu, Anda pun dapat menggantungkan pot-pot yang berisi tanaman
rambat.